Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Konsel, Terbungkus Sarung Diikat Tali dalam Kardus

Hamlin, telisik indonesia
Sabtu, 31 Mei 2025
0 dilihat
Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Konsel, Terbungkus Sarung Diikat Tali dalam Kardus
Nampak jasad bayi tebungkus sarung saat ditemukan warga di teras Masjid Al Nusaboli, Desa Onewila, Konsel. Foto: Ist.

" Warga Desa Onewila, Kecamatan Ranometo, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) digegerkan dengan penemuan bayi tak bernyawa "

KONAWE SELATAN, TELISIK.ID - Warga Desa Onewila, Kecamatan Ranometo, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) digegerkan dengan penemuan bayi tak bernyawa yang diletakan dalam kardus, Jumat (30/5/2025) pagi.

Kapolsek Ranometo, AKP Ansar Ali membenarkan insiden tersebut. Pihaknya menjelaskan bahwa penemuan bayi itu bermula pada saat imam Masjid Al Nusaboli, Untung Wijayanto hendak melaksanakan salat subuh di Masjid Al Nusaboli sekitar pukul 4:30 Wita.

"Pada saat Wijayanto tiba dan hendak masuk ke dalam masjid, dia melihat ada dus yang tertutup berada di pojok kanan teras masjid," terang Ansar saat dikonfirmasi telisik.id.

Wijayanto mengira, lanjut Ansar, dus tersebut adalah sampah. Sehingga, Wijayanto mendekatinya dan mencoba menggoyangnya, namun terasa berat.

"Lalu Wijayanto membuka dan melihat di dalam dus tersebut, terdapat sarung yang ujung atas dan ujung bawahnya terikat tali rafia warna biru," lanjut  Ansar menerangkan.

Ansar juga menerangkan, Wijayanto sempat merabah sarung yang berada di dalam kardus. Namun Wijayanto merasa takut ketika benda yang disentuhnya terasa empuk.

Baca Juga: Penemuan Bayi Usia 7 Bulan Gegerkan Warga Buton Tengah

Sehingga, Wijayanto menutup kembali kardus tersebut, kemudian Wijayanto masuk ke dalam masjid untuk melaksanakan Salat Subuh dan langsung pulang ke rumanya tanpa memperhatikan kardus yang dilihatnya sebelumnya.

Kemudian pada pukul 10.30 Wita, warga yang bernama Suhaeran datang ke masjid bermaksud untuk membersihkan masjid karena akan Salat Jumat.

"Saat melihat ada dus di pojok kanan teras masjid, Suhaeran menelpon dan menyampaikannya kepada Wijayanto," jelas Ansar.

Wijayanto yang sebelumnya telah mengetahui keberadaan kardus tersebut segera datang ke masjid yang di sana sudah ada Suhaeran yang menunggunya.

Setelah Wijayanto dan Suhaeran membuka ikatan tali rafia pada ujung atas dan ujung bawah sarung yang berada dalam kardus itu, mereka melihat ada bayi (orok) di dalamnya.

"Setelah ditelepon oleh Wijayanto Kepala Desa Onewila datang ke masjid tersebut. Selanjutnya Kepala Desa Onewila dan warga sekitar memeriksa bayi yang berada di dalam dus dan ternyata bayi tersebut telah meninggal," jelasnya lagi.

Baca Juga: Geger Paket Mayat Bayi Dikirim Via Ojol Ternyata Hasil Hubungan Saudara Kandung

Sementara itu, Kepala Desa Onewila, S Lambay menbenarkan perihal pememuan kardus berisi jasad bayi yang sempat menggegerkan warganya itu.

"Imam di Masjid An Nursaboli dusun 4 Desa Onewila yang menemukan pertama kali mayat bayi di masjid, sewaktu mau pergi Salat Subuh," katanya saat dihubungi melalui pesan WhatsApp.

Saat ini jasad bayi tersebut telah dievakuasi oleh kepolisian ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara. untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (B)

Penulis: Hamlin

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga