Pengamat Politik: Hasil Survei Bakal Calon Gubernur Sultra Masih Bisa Berubah

Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Jumat, 29 April 2022
0 dilihat
Pengamat Politik: Hasil Survei Bakal Calon Gubernur Sultra Masih Bisa Berubah
Salah satu bakal calon Gubernur Sultra dengan elektabilitas tinggi, Hugua. Foto: Ist.

" Jika saat ini dilakukan survei lagi, sudah pasti masih bisa bergeser mengingat survei tersebut dilakukan tahun lalu "

KENDARI, TELISIK.ID - Menghadapi pemilu 2024 mendatang, terlihat sudah ada beberapa baliho dan spanduk yang dipasang di beberapa titik sudut Kota Kendari oleh bakal calon gubernur.

Hal ini diungkapkan oleh M. Najib Husain, pengamat politik yang juga Ketua Program Studi Ilmu Politik FISIP UHO.

Dia mengungkapkan, hasil survei tahun lalu di Kota Kendari, ada 3 nama bakal calon yang memiliki elektabilitas tertinggi. Tiga nama tersebut adalah Kery Saiful Konggoasa, Lukman Abunawas dan Hugua.

"Ini hasil survei tahun lalu yang kami lakukan saat itu," ujarnya,  Jumat (29/4/2022).

Namun menurutnya, jika saat ini dilakukan survei lagi, sudah pasti masih bisa bergeser mengingat survei tersebut dilakukan tahun lalu dan  hanya beberapa nama bakal calon yang dimasukkan dalam simulasi.

Baca Juga: Siska Karina Minta Doa Agar Diberikan Amanah Pimpin NasDem Kota Kendari

Dia mengatakan, berdasarkan hasil  pengamatan saat ini, banyak nama-nama baru bermunculan yang berniat menjadi bakal calon gubernur di 2024 mendatang.

Baca Juga: PDIP Siapkan Kader Terbaik Hadapi Pemilu 2024

"Ada beberapa nama setahun lalu belum kami simulasi karena belum melakukan kerja-kerja politik, seperti Ruksamin dan Umar Samiun serta La ode Ida. Itu kami belum masukkan di dalam survei kemarin," katanya.

Meski begitu, setiap kandidat masih memiliki peluang untuk menarik hati masyarakat Sultra ke depannya. Sehingga dibutuhkan sebuah strategi untuk bertemu langsung calon pemilih baik di basis sendiri maupun di basis lawan agar dapat meningkatkan popularitas karena ini dasar untuk menaikkan angka elektabilitas.

"Jadi  pilihan masyarakat sangat ditentukan dari kedekatan yang dibangun para kandindat dalam membangun panggung politik. Tinggal masyarakat harus pintar-pintar pilih pemimpin di pemilu 2024 mendatang yang bukan sekedar janji," tutupnya. (C)

Reporter: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Haerani Hambali

Baca Juga