Dinas Perikanan Muna Pastikan Ketersediaan BBM untuk Nelayan

Sunaryo, telisik indonesia
Jumat, 10 April 2020
0 dilihat
Dinas Perikanan Muna Pastikan Ketersediaan BBM untuk Nelayan
Kadis Perikanan Muna, La Kusa, berbincang bersama Direktur SPDN Lagasa, Darniah. Foto: Naryo/Telisik

" Kami memastikan agar penyaluran BBM tepat sasaran. Karena nelayan sangat membutuhkan untuk melaut. "

MUNA, TELISIK.ID - Dinas Perikanan Kabupaten Muna melakukan inspeksi mendadak (sidak) pada Solar Pack Dealer Nelayan (SPDN) di Desa Lagasa, Kecamatan Duruka.

Langkah yang dilakukan instansi yang dipimpin La Kusa itu, agar pihak SPDN memprioritaskan pembagian Bahan Bakar Minyak (BBM) bagi nelayan di tengah-tengah pandemi COVID-19.

"Kami memastikan agar penyaluran BBM tepat sasaran. Karena nelayan sangat membutuhkan untuk melaut," kata La Kusa.

Baca juga: Perlindungan Tenaga Medis dan Penyaluran Sembako Harus Dipercepat

Dari hitungan Dinas Kelautan, 7.091 nelayan di Muna setiap minggunya membutuhkan 24 ton BBM jenis solar. Makanya, Ia berharap pemilik SPDN tidak memanfaatkan isu pandemi COVID-19 ini dengan mencari keuntungan.

"Sudah kami tekankan, agar jangan main-main dengan kondisi ini," tegasnya.

Selain BBM jenis solar, ada sekitar 1.500 perahu nelayan katinting yang butuh premium (bensin) sekitar 3 liter perhari. Mereka sangat kesulitan mendapatkannya. Karena itu, Ia berharap pada Pertamina dan pemerintah untuk mempermudah mereka memperoleh bensin sesuai dengan harga berlaku.

Baca juga: Kebijakan Wali Kota Kendari Dianggap Anti Rakyat Miskin

Mantan Kepala BKPSDM itu merinci jumlah nelayan 7.091 orang dan pembudidaya ikan 3.312 orang. Selama penyebaran virus corona ini, mereka juga terkena imbasnya. Beberapa jenis komoditi perikanan yang dipasarkan ke luar daerah seperti, udang vaname, udang windu, rumput laut, ikan kerapu, ikan teri, rajungan, ikan tenggiri dan lain-lain mengalami penurunan harga yang sangat signifikan.

"Pendapatan mereka berkurang sekitar 40 persen," sebutnya.

Baca juga: Hugua: Jangan Tunggu Banyak Korban Baru Ambil Langkah

Kendati pendapatan mereka menurun, stok ikan konsumsi yang tersedia di pasaran, khususnya Pasar Laino masih tetap normal seperti sebelum pandemi COVID-19.

Sementara itu, Darniah, Direktur SPDN Lagasa, berjanji akan meningkatkan pelayanan kepada  konsumen secara cepat dan tepat. Begitu juga dengan harga yang telah ditetapkan.

"Insyaallah, kami akan mempermudah nelayan untuk mendapatkan solar,  sehingga mereka bisa melaut," janjinya.

 

Reporter: Naryo

Editor: Rani

Artikel Terkait
Baca Juga