Ungkea Jungle, Cafe Unik Sajikan Panorama Alam Khas Papua Bisa Jadi Ide Usaha Kekinian

Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Minggu, 15 Januari 2023
0 dilihat
Ungkea Jungle, Cafe Unik Sajikan Panorama Alam Khas Papua Bisa Jadi Ide Usaha Kekinian
Ungkea Jungle adalah usaha yang didirikan oleh Charles Toto yang akrab dipanggil Chato yang memiliki konsep panorama alam hutan sagu, menyajikan makanan khas Papua. Foto: Repro Ariefpokto.com

" Di Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, ada sebuah restoran yang dibangun di tengah hutan sagu, bernama Ungkea Jungle Resto "

PAPUA, TELISIK.ID - Untuk membangun restoran, biasanya akan dicari tempat yang strategis. Dimana tempat-tempat tersebut memungkinkan para pembelinya dapat melihat dan mengakses restoran dengan mudah.

Namun, bagaimana jika ada sebuah restoran yang secara sengaja dibangun di tengah hutan dengan akses yang hanya bisa dilalui dengan jalan setapak?

Mengutip Sindonews.com, di Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, ada sebuah restoran yang dibangun di tengah hutan sagu, bernama Ungkea Jungle Resto. Ungkea Jungle adalah usaha yang didirikan oleh Charles Toto yang akrab dipanggil Chato.

Chef Chato mendirikan Ungkea Jungle Resto hanya berfokus pada masakan khas Papua menggunakan bahan-bahan alami yang bisa didapatkan di hutan. Dia sudah biasa keliling Indonesia dan juga ke luar negeri untuk memperkenalkan kuliner Papua.

Baca Juga: Lagi, Tiga Polisi di Nusa Tenggara Timur Dipecat Tidak Hormat

Dilansir dari Arifpokto.com, Ungkea Jungle Resto didirikan pada 29 Oktober 2020 lalu. Untuk sampai kesana, kita perlu mencari Pusat Pengolahan dan Pemanfaatan Sagu Papua Waritori, di Kampung Kwadeware Distrik Waibu Kabupaten Jayapura, Papua. Nanti menyeberang lalu ikuti jalan setapak melewati kebun sagu.

Bangunan resto ini serba terbuat dari pohon sagu, atap, dinding. Bangunan utama paling besar dan terdapat coffee station. Lalu ada beberapa tempat duduk di bawah pohon sagu.

Baca Juga: 8 Bacalon DPD RI Asal Jawa Timur Dinyatakan Memenuhi Syarat

Tak hanya bangunannya yang alami tetapi hampir semua perlengkapan makannya juga berasal dari alam. Seperti cangkir dan tekonya terbuat dari batok kelapa, wadah makannya pun terbuat dari sempe (tanah liat). Bahkan penyajian menu makanan di sini dimasak secara tradisional, tanpa menggunakan minyak.

Mendirikan resto di tengah hutan sagu dengan konsepnya tradisional yang tidak mengganggu lingkungan sekitar, menjadi sebuah konsep khas yang telah dipikirkan Chato. Selain supaya pengalamannya otentik, tapi juga sebagai upaya mempertahankan hutan sagu di sana supaya tidak beralih fungsi menjadi perkebunan.

Menu andalan Ungkea adalah Ouw (sagu panggang dengan pisang) , Kha Ebehele (ikan gabus sentani yang dimasak dengan daun keladi khusus selama 8 jam), sayur paku panggang jamur sagu dan pisang panggang. Ungkea Jungle Resto juga menawarkan pilihan kopi khas seperti kopi kewiro, kopi arabica dari pegunungan bintang, dll. (C)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga